Sejarah tulisan wortel dimulai sejak Pangeran membuat blog tapi semuanya berakhir tanpa pemilik di tahun 2010. Hingga tahun 2011 menjadi saksi Pangeran mulai untuk sedikit serius ngeblog lagi. Gak keren rasanya kalo Pangeran lupa password akibat kesalahan Pangeran sendiri yang sering meletakkan barang tidak pada tempatnya.Setelah blog pertama itu gak masuk lagi di pencarian Google, kemudian Pangeran buat blog baru lagi, tapi ya gitulah kasusnya, Pangeran gak sempet ngurus, hingga akhirnya begitu lagi, blog tanpa pemilik.
Akhirnya di awal tahun 2012, Pangeran tiba-tiba pengen nulis gitu, karena gak tau harus nulis di mana, jadi Pangeran buat blog lagi dengan nama Ocehan Arya. “Iya, terkesan alay.” Blog ini Pangeran buat sederhana banget, karena Pangeran sendiri belum tau caranya desain blog, ngotak-ngatik CSS, nambahin HTML, pokoknya masih lugu banget…. Masih suci banget. Hehehe.
Mirisnya, blog itu akhirnya menjadi usang kembali, kali ini dengan alasan yang beda, Pangeran sibuk ngurusin UN dan berharap dengan gak ngeblog Pangeran bisa lulus UN, syukurnya lulus. “Makasih ya Allah.”Setelah melewati proses panjang dalam meyakinkan diri untuk terus menulis, akhir tahun 2012 menjadi saksi bisu blog Pangeran yang Ocehan Arya hidup kembali. Kali ini Pangeran inget akunnya, tapi merasa nama blog tersebut 4l4y, jadi Pangeran mengubahnya menjadi Sudut Lain Seorang Penulis. Apaan banget, sih, namanya.
Tapi, alhamdulillah nama itu cukup populer dan diterima masyarakat. (((CUKUP)))
Tiga bulan kemudian, Pangeran memutuskan untuk mengubah kembali nama blog, karena banyak pengunjung Pangeran bilang kepanjangan, kurang pendek, susah diingat.
Berangkat dari pertimbangan itulah Pangeran langsung mengubah nama blog menjadi Tuwor (Tulisan Wortel). Bukan TUMOR ya… BUKAN!!!
Tapi, nama itu tetep nggak bertahan lama. Kurang lebih 7 hari. Dan setelah terjadi hampir 4 kali perubahan nama, akhirnya tercetuslah Tulisan Wortel. Asekk… Beginilah perjalanan pencarian nama blog tulisan wortel dulu.
0 Komentar